Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Inilah yang Terjadi di Hari Perhitungan Amal atau Hisab

Sebutkanlah tentang Hari Hisab (perhitungan Amal)?


Setelah terjadi Kiamat, dan kemudian semua makhluk dibangkitkan, maka akan menemui hari perhitungan amal atau hisab. Hisab adalah ditunjukkannya amal-amal perbuatan para hamba kepada mereka sendiri, apa yang mereka kerjakan dahulu di dunia ini, baik amal baik maupun amal buruk.

Setiap orang akan mendapatkan kitab yang berisi catatan perbuatannya, seorang Mukmin akan mengambil kitabnya dengan tangan kanannya, Adapun orang kafir akan mengambil kitabnya dengan tangan kirinya dan dari belakang punggungnya. Kitab inilah yang ditulis oleh dua Malaikat Raqib dan Atid saat di dunia.

Hari Hisab terjadi dengan Allah buka hijab dari pendengaran Hamba, sehingga mereka mendengar kalamnya, pendengaran Makhlukhlah yang bermula, adapun sifat Kalam Allah tidaklah bermula, sebagaimana Allah tidak memilki permulaan begitu juga sifat-sifatnya, begitu juga sifat KalamNya tidak bermula dan tidak berakhir, bukan dengan Huruf, bukan Suara, bukan Bahasa.

Orang-orang yang Tidak akan di Hisab

Adapun para Nabi maka mereka tidak akan dihisab, mereka hanya akan ditanyakan Apakah mereka telah menyampaikan dakwah kepada kaum mereka, ini pun bertujuan untuk menampakkan kemuliaan Mereka.

Dalam sebuah hadisnya Rasul Shallallahu Alaihi Wasallam bersabda:

"ما منكم من أحد إلا سيكلمه ربه يوم القيامة " (رواه أحمد والترمذي)

Yang maknanya: "Tidak ada satupun dari kalian kecuali akan (dibuka hijab dari pendengarannya sehingga) mendengar kalam Allah (yang tidak serupa dengan Kalam Makhluq) kelak pada hari Kiamat.[H.R. Ahmad dan At-Tirmdzy].

Hisab terjadi Sangat Cepat dan Singkat

Setiap Hamba akan memahami dari kalam Allah, pertanyaan tentang apa yang ia perbuat, apa yang ia ucapkan, dan apa yang ia yakini. Seorang Mukmin yang bertakwa akan senang dengan hal ini, karena mereka telah menggunakan nikmat yang Allah anugerahkan kepada mereka dalam ketaatan. Sedangkan orang yang fasiq terbagi menjadi dua bagian, sebagian dari mereka ketakutan ketika mendengar kalam Allah tersebut, namun tidak seberat takutnya orang kafir.

Orang kafir akan benar-benar ketakutan yang amat sangat dan dipenuhi rasa khawatir ketika mendengar kalam Allah tersebut, sehingga hampir-hampir mereka mati. Namun mereka tidak mati, kerena di akhirat sudah tidak ada lagi kematian.

Dan hisab ini akan selesai dalam waktu yang singkat, dari sini juga dapat di fahami bahwa jika seandainya Hisab Allah terhadap makhlukNya dengan kalam yang berupa huruf, suara, bahasa, maka tentu tidak akan selesai hisabnya meskipun sampai 100.000 tahun, karena jumlah makhluk begitu banyak dan yang dihisab dari mereka bukan hanya ucapan saja akan tetapi mereka dihisab atas ucapan, perbuatan dan keyakinan mereka.

Seandainya hisab Allah terhadap mereka dengan kalam yang berupa huruf, suara niscaya akan memakan waktu yang sangat panjang sekali dan tidaklah Allah menjadi yang Maha cepat dalam menghisab, justru akan menjadi yang sangat lambat dalam menghisab, dan ini bertentangan dengan FirmanNya:

( وَهُوَ أَسۡرَعُ ٱلۡحَاسِبِینَ)

[Surat Al-An'am 62]

Yang maknanya: "Dan Allah lahYang Maha cepat menghisab dari segala sesuatu".

Allah akan menghisab seluruh hamba-Nya dari bangsa manusia dan jin. Allah akan memperdengarkan kalam-Nya kepada setiap orang dari mereka. Dan mereka akan memahami dari kalam Allah tersebut pertanyaan-pertanyaan tentang segala apa yang telah mereka kerjakan, segala apa yang mereka katakan, dan apa yang mereka yakini ketika mereka hidup di dunia.

Rasulullah bersabda:

ما منكم من أحدٍ إلاّ سيكلّمه ربّه يوم القيامة ليس بينه وبينه ترجمان (رواه البخاريّ)

“Setiap orang akan Allah perdengarkan Kalam-Nya kepadanya (menghisabnya) pada hari kiamat, tidak ada penterjemah antara dia dengan Allah”. (HR. al-Bukhari)

Ketahuilah, Allah akan menghisab seluruh hamba-Nya dalam waktu yang sangat singkat. Seandainya Allah menghisab mereka dengan suara, susunan huruf, dan dengan bahasa, maka Allah akan membutuhkan waktu beratus-ratus ribu tahun untuk menyelesaikan hisab tersebut, karena makhluk Allah sangat banyak.

Kaum Ya’juj dan Ma’juj saja jumlah mereka 100 kali lipat dari jumlah seluruh manusia, bahkan dalam satu riwayat disebutkan jumlah mereka 1000 kali lipat dari jumlah manusia. Belum lagi bangsa jin yang sebagian mereka hidup hingga ribuan tahun. Manusia sendiri, sebelum umat Nabi Muhammad ada yang mencapai umurnya hingga 2000 tahun, ada yang berumur hingga 1000 tahun, dan ada pula yang hanya 100 tahun. Kelak mereka semua akan dihisab, bukan hanya dalam urusan perkataan atau ucapan saja, tapi juga menyangkut segala perbuatan dan keyakinan-keyakinan mereka.

Sudahkan anda persiapkan catatan amalmu dengan baik? mari kita bertaubat dan melakukan amal sholeh yang kelak akan dihisab.

Intaha

Allah Ada Tanpa Tempat

Posting Komentar untuk "Inilah yang Terjadi di Hari Perhitungan Amal atau Hisab"